Bisnis Hidroponik Semakin Diseriusi Pehobinya

October 19, 2018
Bisnis Hidroponik Semakin Diseriusi Pehobinya

Belakangan ini, bisnis hidroponik semakin diminati oleh para pehobi hidroponik. Mereka melihat sebuah peluang besar dalam bisnis ini, lantaran sesama pehobi lainnya sukses menapaki bisnis ini. Mayoritas dari pehobi yang beralih menjadi pebisnis hidroponik memasarkannya produknya ke sejumlah pasar swalayan, rumah sakit, hotel, restauran, kafe, pasar swalayan, dan tempat-tempat potensial lainnya.

 

Harga sayuran hidroponik yang relatif lebih tinggi daripada sayuran non-hidroponik menjadi alasan utama para pehobi beralih menjadi pebisnis. Alasan lainnya, yaitu semakin mudahnya hidroponik karena perkembangan teknologi digital, yang memudahkan para pehobi dapat saling berkomunikasi dan bertukar pengalaman seputar hidroponik.

 

Di media sosial sendiri, sejumlah komunitas hidroponik bermunculan seiring dengan semakin tinggi angka peminatnya, baik pemula maupun yang sudah berkecimpung lebih dulu di dunia hidroponik. Lalu, apa yang membuat hidroponik semakin diminati?

 

Dikutip dari berbagai sumber, kelebihan hidroponik, di antaranya sebagai berikut: jenis tanaman yang bisa dibudidayakan sangat beragam, media tanamnya pun demikian, fleksibel untuk lokasi penanaman, laju pertumbuhan tanaman yang sangat cepat, kualitas dan kuantitas produksi tanaman yang tinggi, bisa ditanam dengan pola penanaman vertikal, produk tanaman yang dihasilkan memiliki nilai ekonomis tinggi karena sayuran lebih segar bersih dan higienis, perawatan relatif mudah, tenaga kerja lebih sedikit dibandingkan konvensional, tanpa tanah, hemat air, bebas gulma, nutrisi yang diberikan tepat sasaran, dan ramah lingkungan.

 

Saat ini pun, para pakar hidroponik menerbitkan buku-buku panduan untuk pemula. Isinya berupa tips dan trik, teknis, serta solusi dan masalahnya. Salah satu buku tersebut, adalah “100 Kiat Sukses Hidroponik” yang ditulis oleh Begawan Hidroponik Indonesia, Ir Yos Sutiyoso atau yang biasa disapa Opa Yos. Dalam buku tersebut, Opa Yos memberikan 100 kiat suksesnya dalam berhidroponik, salah satunya kiat dalam pemberian nutrisi untuk tanaman hidroponik.

 

Nutrisi yang dibutuhkan tanaman hidroponik sendiri pada hakikatnya sama saja dengan cara konvensional. Bedanya, pada ketersediaan nutrisi yang dibutuhkan. Hidroponik hanya mengandalkan nutrisi yang diberikan tanpa dukungan nutrisi dari media tanam. Pupuk hidroponik harus larut dalam air, biasanya yang dijual di pasaran bebas dalam bentuk pekatan atau serbuk A dan B.

 

Menurut Ahli Budidaya Tanaman Departemen Agronomi dan Hortikultura Institut Pertanian Bogor, Dr Ir Anas Dinurrohman, seperti dikutip dari Buku Hidroponik Praktis, mengatakan tanaman hidroponik lebih baik diberi nutrisi dengan kepekatan rendah tetapi sering atau berkala. Itu diperoleh dengan cara mencampur serbuk A dan B (atau dikenal dengan A-B Mix) dengan konsentrasi tertentu, kemudian memberikannya sedikit demi sedikit dengan teknik tertentu pula.

 

PT Meroke Tetap Jaya sebagai perusahaan pupuk nasional, saat ini sudah memasarkan pupuk hidroponik untuk membuat racikan A-B Mix tersebut. Bahan baku yang bisa dipakai untuk membuat racikan yang sudah diedarkan PT Meroke Tetap Jaya, di antaranya: MerokeCALNIT, Meroke MAG-S, MerokeFLEX-G, MerokeMAP, MerokeMKP, MerokeKALINITRA, MerokeSOP, MerokeVITAFLEX, Meroke MIKRO series (Mikro Mn-EDTA 13%, Mikro Zn-EDTA 15 %, Mikro Cu-EDTA 15%, Mikro Fe-EDTA 13 % dan Mikro Fe-EDDHA 6%). Pupuk-pupuk hidroponik grade tersebut bisa di pakai untuk meracik nutrisi A-B Mix. Mulai dari 3 racikan, 4 racikan, 5 racikan, bahkan sampai 12 racikan. Baik untuk skala hobi maupun industri.

 

Selain memasarkan pupuk, PT Meroke Tetap Jaya rutin memberikan pelatihan-pelatihan hidroponik di sejumlah kota di Indonesia. Sebab, perusahaan berkeinginan mengajak masyarakat pertanian Indonesia mengembangkan hidroponik dengan konsep 4E, Easy (mudah dipahami), Enjoy (menyenangkan), Excellent (hasil memuaskan), dan Earn (menghasilkan pendapatan).

 

“Now Everyone Can Grow Hidroponik with Easy, Enjoy, Excellent, and Earn”

Berita Lainnya