Optimalkan Hasil Panen Bawang Merah

April 22, 2020
Optimalkan Hasil Panen Bawang Merah

Bawang merah yang termasuk famili Liliaceae diproduksi di sejumlah daerah di Indonesia. Data dari Kementerian Pertanian Tahun 2018, Jawa Tengah menempati posisi pertama sebagai provinsi tertinggi berdasarkan luas panennya. Adapun luas panen di Jawa Tengah adalah 53.331 Ha, jumlah produksi 546.685 Ton, dan produktivitas 10,25 Ton/Ha.

 

Sementara posisi kedua adalah Jawa Timur, dengan luas panen 36.173 Ha, produksi 304.521 Ton, dan produktivitas 10,25 Ton/Ha. Agar petani mendapatkan hasil panen yang optimal, Agronomis PT Meroke Tetap Jaya untuk wilayah Jawa Tengah, Yusuf Purwanto mengatakan salah satu faktor yang menentukan adalah pemenuhan kebutuhan nutrisinya melalui pemupukan.

 

 

"Untuk tanaman bawang merah, agar hasilnya optimal memerlukan setidaknya 12 unsur hara (N, P, K, Ca, Mg, S, B, Fe, Zn, Mn, Mo, Cl, dan Cu). Namun, bawang merah ini sensitif dengan Klor," ucap Yusuf Purwanto, Agronomis PT Meroke Tetap Jaya untuk Area Jawa Tengah.

 

Senada dengan Yusuf, Agronomis PT Meroke Tetap Jaya untuk wilayah Jawa Timur, Eko Budiyono menuturkan bahwa bawang merah memang termasuk tanaman yang sensitif dengan Cl. Karena itu, bawang merah sebaiknya diberikan pupuk yang mengandung bebas Cl.

 

"Karena sensitif dengan Cl, bawang merah sebaiknya diberikan pupuk yang mengandung Kalium Sulfat (K2SO4). Agar, hasil pertumbuhan tanamannya lebih optimal. Serta juga meningkatkan hasil umbi kering per tanaman, hasil umbi segar, dan hasil umbi kering per petak," lanjut Eko.

 

 

Sambung Eko, untuk pupuk Kalium yang bebas Cl, SuburKali BUTIR dari PT Meroke Tetap Jaya adalah solusi yang tepat untuk bawang merah. Sebab, pupuk yang mengandung 30% Kalium Oksida (K2O), 10% Magnesium Oksida (MgO), dan 17% Sulfur (S) ini memiliki karakter istimewa karena selain bebas Cl, SuburKali BUTIR mudah diserap oleh tanaman.

 

SuburKali BUTIR sangat cocok untuk tanaman bawang-bawangan (bawang merah, bawang putih, dan daun bawang). Pupuk yang berwarna putih keabuan ini cocok untuk memacu pertumbuhan dan meningkatkan kualitas hasil panen.

 

Pengaplikasian SuburKali BUTIR dapat meningkatkan fungsi enzim, sintesa protein, dan pembentukan umbi sehingga kualitas hasil panen meningkat, serta memperkaya rasa dan warna.

 

Selain SuburKali BUTIR, Eko mengatakan produk lain yang tepat untuk bawang merah adalah NPK Mutiara 16-16-16, SS (AMMOPHOS), NPK Mutiara GROWER dan KARATE PLUS BORONI.

 

"PT Meroke Tetap Jaya sudah membuat program pemupukan bawang merah yang disesuaikan dengan ketinggian wilayah. Ada yang untuk dataran rendah dan dataran tinggi. Silahkan lihat dan download brosur program pemupukannya di website www.meroketetapjaya.com," ujar Eko.

Berita Lainnya